Berapapun umur Anda, pasti pernah mendengar aplikasi bernama TikTok. Saat ini, TikTok merupakan salah satu media sosial yang digandrungi anak muda, terutama Generasi Z (1995-2015).
Walaupun sempat mendapat kecaman dari sebagian masyarakat Indonesia, TikTok tetap berhasil menjadi salah satu aplikasi yang paling populer di Indonesia.
Kali ini kami akan membahas bagaimana TikTok bisa menjadi alternatif media jika Anda ingin menjadi influencer.
Mengapa TikTok?
Belakangan TikTok menjadi media yang tidak kalah pamornya dengan YouTube atau Instagram. Banyak anak muda, bahkan artis, yang menggunakan platform ini untuk mempromosikan karyanya. Ada pula artis yang terkenal karena lagunya banyak digunakan oleh pengguna TikTok dalam video mereka.
Hal ini menunjukkan bahwa TikTok bisa menjadi alternatif berpromosi bagi semua orang, baik perusahaan maupun perorangan. Berikut ini adalah beberapa fitur dan keuntungan yang Anda temukan pada TikTok.
Fitur pendukung
TikTok dilengkapi dengan fitur yang pasti disukai oleh penggunanya. Mulai dari berbagai filter, penggunaan lagu, hingga kuis. Dengan demikian, Anda bisa menyesuaikan semua filter pelengkap sesuai dengan keinginan.
Anda juga bisa menambahkan tagar saat mengunggah video, sehingga orang dengan mudah menemukan video Anda. Lebih bagus lagi jika Anda mengikuti tantangan yang memang sedang tren.
Salah satu tantangan yang lagi tren adalah #whatanimalareyou. Di mana orang yang berpartisipasi menggunakan fitur permainan dan merekam videonya. Selain itu Anda juga bisa mereka video bercerita, seperti Vine, dengan durasi 60 detik.
Generasi Z
Kelebihan lain dari TikTok yang tidak bisa diabaikan oleh para marketer adalah mereka para pengguna dari TikTok adalah Generasi Z. Hal ini membantu para produsen produk yang memang diperuntukkan untuk angkatan generasi ini, seperti pelaku industri kuliner, kecantikan dan busana.
Mereka bisa juga bisa menentukan dengan mudah produk seperti apa yang cocok untuk dipasarkan melalui TikTok. Mereka juga bisa memanfaatkan tagar dan tantangan yang cocok untuk promosi produknya.
Membangun brand sebagai influencer
TikTok bisa dijadikan platform untuk membangun brand Anda sebagai seorang influencer. Sehingga nantinya, memudahkan produsen dan marketer untuk menentukan apakah Anda cocok untuk produk mereka atau tidak.
Unggahlah video-video yang menampilkan spesifikasi Anda. Misalnya, Anda tertarik dengan dunia kecantikan, maka unggahlah video-video yang berkaitan dengan tata risa pada akun TikTok. Manfaatkan tagar atau lagu-lagu yang sedang populer dan sesuai sebagai musik latar pada video.
Ingat, kreatifitas dan keunikan merupakan hal yang dicari para pengguna TikTok.
Mengikuti tantangan
Salah satu cara untuk membuat video Anda mendapat perhatian dari banyak orang adalah dengan mengikuti tantangan. Salah satu tantangan yang sempat populer adalah #CNSChallenge yang dibuat oleh J-Jope BTS saat mengeluarkan lagu terbarunya “Chicken Noodle Soup”.
Makin banyak tantangan yang Anda ikuti, makin besar pula kesempatan untuk mendapatkan banyak penonton. Tapi ingat, karena Anda harus memiliki brand atau spesialisasi, pilihlah tantangan yang mendukung citra Anda.
Mempromosikan akun di media sosial lain
Aplikasi TikTok memang membuka kesempatan agar Anda makin dikenal banyak orang. Namun jangan lupa, bahwa media sosial lainnya tidak kalah penting, terutama Instagram
Cantumkan akun TikTok pada profil Instagram Anda. Jangan lupa untuk unggah video TikTok pada akun Instagram. Dengan demikian, orang-orang yang melihat video dari Instagram akan mencari akun Anda di TikTok.
Hal ini juga memudahkan calon klien untuk mencari profil Anda, karena masih banyak perusahaan yang menggunakan Instagram sebagai referensi.
Menggunakan bantuan pihak lain
Selain rajin mempromosikan akun Anda di media sosial lainnya, gunakan juga bantuan pihak ketiga. Ada beberapa website yang sengaja memberikan kesempatan agar para influencer TikTok bertemu dengan para pelaku industri.
Website yang bisa digunakan untuk mempromosikan akun TikTok Anda adalah Fanbytes dan Julius. Bagi Anda influencer yang mencari klien di dalam negeri, bisa juga menggunakan Sociabuzz. Pada Sociabuzz Anda bisa menjelaskan dalam profil bahwa Anda juga bisa membuat konten TikTok untuk klien.
Tantangan
Setiap usaha atau pekerjaan pasti ada tantangannya. Begitupun dengan menjadi influencer menggunakan TikTok.
Anda harus membuat konsep terlebih dahulu, mengingat durasi video hanya 60 detik. Pada beberapa kasus, seperti video menari dan lipsync, Anda harus latihan sebelum mulai merekam.
Kemudian, Anda tidak bisa mengharapkan video langsung menarik banyak peminat dalam waktu singkat. Usaha untuk mempromosikan akun juga mempengaruhi besar kecilnya jumlah penonton Anda.
Untuk membantu Anda dalam proses menjadi influencer, simak juga informasi lainnya mengenai bagaimana menjalankan proses membangun akun media sosial Anda.