perencanaan-keuangan-rumah-tangga

Tips Keuangan Rumah Tangga


Oktober 26, 2022 | Kategori: Keuangan.

Mari Berhemat!!!

Banyak orang berpikir hemat itu, benar-benar mengencangkan ikat pinggang. Awalnya pun, saya berpikiran yang sama. Tapi ternyata banyak hal di sekitar kita yang bisa dimulai sebagai proyek hemat:-)

Saya mulai dengan beberapa hal yang saya lakukan ya…

Membuat Daftar Belanja bulanan

Ketimbang harus belanja tiap minggu, atau setiap stok habis… Ada baiknya jika kita melakukan belanja reguler. Bulanan atau dua mingguan.
Sebelum belanja, selalu gunakan catatan. Ide klasiknya adalah berusaha disiplin dengan daftar belanja yang kita buat. Dengan adanya daftar belanja, kalaupun melenceng, tidak terlalu jauh… ketimbang belanja tanpa daftar. Hal lain yang saya lakukan adalah tidak melakukan penimbunan terlalu banyak:-)
Misalnya dalam 1 bulan, kami sekeluarga membutuhkan 1tube besar pasta gigi. Di dalam lemari stock, saya selalu menyediakan 1tube sebagai stok.
Jadi, untuk beberapa barang… jika dalam lemari jumlah persediaan adalah 1, artinya harus membeli.

Merencanakan menu satu minggu

Dengan merencanakan menu keluarga untuk satu minggu, kita akan lebih mudah dan irit ketika belanja.
Memasak untuk keluarga, kadang menjadi beban tersendiri bagi seorang ibu. Saran saya, ketika merencanakan menu satu minggu… Olah-lah bahan-bahan mentah seperti ikan, ayam, atau daging menjadi menu siap masak.

Baca juga:  Mengubah Definisi Kekayaan: Pesan yang Menginspirasi

Kebiasaan saya setiap habis belanja, semua bahan mentah saya potong2 sesuai dengan rencana menu, dan dimasukkan dalam plastik untuk menu satu kali masak. Jika memungkinkan langsung saya beri bumbu, sebelum dimasukkan ke dalam freezer.

Beralih ke produk yang lebih ekonomis

Terkadang, kita sebagai konsumen tergiur untuk membeli produk-produk yang iklannya ditayangkan di media. Padahal, produk yang melakukan iklan besar2an… bisa dipastikan harganyapun lebih tinggi.
Tidak ada salahnya jika kita beralih ke produk2 non-premium untuk beberapa kebutuhan rumah tangga. Beda harga produk ini mungkin hanya beberapa ratus rupiah, tapi itupun penghematan kan?

Sedikit-sedikit lama-lama menjadi bukit, sesuai dengan pepatah lama:-)

Beli dalam kemasan besar

Produk-produk rumah tangga, biasanya tersedia dalam beberapa kemasan. Produk dengan kemasan jumbo, harganya sedikit lebih murah dibandingkan dengan produk dengan kemasan standard
Gak perlu malu untuk menghitung harga per 100gr atau per piece tiap produk untuk membandingkannya. Untuk hal ini, biasanya saya minta tolong suami 🙂

Jangan fanatik pada satu merk (kalau bisa…)

Teman saya sering bilang… “Kalau semua konsumen seperti kamu, pasti banyak perusahaan yang bingung mencari target market”

Kenapa dirinya berpendapat demikian? Saya tidak fanatik dalam membeli diaper untuk anak:-) Menurut saya pribadi, saya cukup fanatik karena target saya hanya 3merk tertentu.
Hanya saja, jika bulan ini saya beli produk A, belum tentu bulan depan juga membeli produk yang sama. Bisa jadi B atau C. Tergantung produk mana yang sedang melakukan promo. Hihihi…

Merencanakan keuangan untuk satu tahun ke depan, bisa jadi merupakan hal yang sangat sulit, sekaligus menantang. Hmm, terlebih bagi orang-orang seperti saya:-) always play it by ears, dear… Well, tahun ini…semuanya harus lebih baik ya…

Bersedia… Siap… Yuk!!!

  1. Evaluasi keuangan Anda setahun ke belakang. Lihat kondisi keuangan Anda, bagaimana Anda menghabiskan uang Anda, mana yang terencana, mana yang ‘by accident’. Lihat apa kelemahan utama Anda tahun lalu, ELIMINASI!!! Lakukan perencanaan yang lebih baik tahun ini.
  2. Buat asumsi yang masuk akal tentang bagaimana Anda akan membelanjakan uang Anda. Kita gak pernah tahu apa yang akan terjadi di depan, tapi… sejarah (seperti halnya fashion) dapat berulang jika kita tidak belajar dari pengalaman tahun lalu. Belajar dari pengalaman orang lain. Lakukan perencanaan terhadap kemungkinan yang ada. Selalu lakukan perencanaan!!!
  3. Tulis semua sumber pendapatan Anda. Jumlah yang Anda tuliskan haruslah NILAI NYATA.
  4. Catat semua pengeluaran ‘tak terduga’. Biaya mudik lebaran atau biaya yang Anda keluarkan untuk membeli hadiah natal bagi orang-orang terdekat. Rencanakan semua, agar Anda tidak terlalu stress saat menghadapinya. Masukan pengeluaran tersebut dalam perencanaan Anda, dan sisihkan sebagian uang Anda untuk mencicilnya.
  5. Hitung pengeluaran rutin bulanan Anda. Biaya telpon, listrik, air, belanja bulanan, transportasi, cicilan mobil, rumah. Catat semuanya. Dengan demikian, Anda akan melihat dengan jelas kemana perginya uang Anda.
  6. Mulailah menggali potensi diri. Cari penghasilan tambahan yang dapat membantu keuangan Anda.
Baca juga:  Ada yang mengerti apa arti cashflow

Nah, segera lakukan langkah satu hingga lima. Anda akan sedikit terbebas dari stress:-)

Dan mulailah mencari kemungkinan mendapatkan penghasilan tambahan, banyak sekali alternatif-nya. Mulai dari mengerjakan hobi yang menguntungkan (menulis, membuat aksesories, utak-utik elektronik), menjadi reseller produk, membuka toko online, menjadi distributor produk multi level marketing. Banyak sekali kemungkinan mendapatkan penghasilan tambahan, semua bergantung Anda.

Berita lainnya


+62-815-1121-9673